
- Details
"Dalam setiap langkah menuju pencapaian, kita belajar untuk tidak hanya meraih prestasi, tetapi juga menanamkan semangat kebersamaan dan dedikasi”
Segala puji dan syukur hanya bagi Tuhan, mengawali Semester Gasal 2024/2025, STT Tabernakel Indonesia kembali memberikan reward kepada para Mahasiswa terbaik dari Semester Genap 2023/2024. Pemberian reward ini bukan semata-mata merupakan pengakuan atas pencapaian akademis, melainkan juga sebagai bentuk motivasi agar prestasi yang telah diraih dapat terus dipertahankan dan ditingkatkan. Moment pemberian apresiasi tersebut diserahkan kepada beberapa mahasiswa pada ibadah bersama di bulan September 2024.

Diharapkan, para mahasiswa yang menerima reward ini senantiasa menunjukkan dedikasi dan kerja keras, serta menjadi teladan dalam mencapai keunggulan secara komprehensif, bukan saja dari aspek akademis melainkan juga dalam aspek bidang yang lainnya. Terlebih dari itu, biarlah mereka dapat dan menerapkan hikmat yang berdampak positif bagi komunitas serta dunia di sekitarnya.
Bagi mahasiswa yang belum menerima penghargaan, hal ini diharapkan menjadi dorongan untuk semakin giat berusaha dan mengembangkan potensi diri. Dengan tetap berkomitmen pada keunggulan akademis dan kehidupan yang penuh hikmat, semoga semangat ini dapat mendorong untuk meraih pencapaian yang lebih baik di masa yang akan datang.

- Details
Oleh anugerah Tuhan, Gift Choir STT Tabernakel Indonesia mendapat kesempatan untuk mewakili GPT Kristus Ajaib dalam kompetisi final paduan suara antar gereja yang memperebutkan Piala Walikota Surabaya 2024. Acara ini diselenggarakan pada Sabtu, 21 September 2024, di Balai Pemuda Surabaya dan diikuti oleh sembilan finalis dari berbagai gereja.
Pada Lomba Paduan Suara Piala Walikota ini, panitia menetapkan dua kategori lomba, yaitu lagu wajib berjudul "Aku Indonesia" dan lagu pilihan bertema rohani. Penampilan para peserta tidak hanya berfokus pada aspek kompetitif, tetapi juga diharapkan dapat memberikan berkat bagi semua penonton. Di tengah keberagaman Indonesia, kompetisi ini mengajak kita untuk terus bersatu sebagai bangsa. Selain itu, di tengah kesibukan mengejar kebahagiaan melalui berbagai pilihan hidup, kita diingatkan bahwa Yesus adalah jalan kebenaran yang memberikan kebahagiaan sejati. Lagu “Yesus adalah Jalan Kebenaran” menjadi lagu pilihan yang dibawakan oleh Gift Choir STTIA dalam lomba tersebut.

Pada kesempatan ini, Gift Choir STTIA masih hanya sampai menjadi finalis 9 besar dan masih belum mendapatkan juara. Hal ini menjadi pengalaman dan semakin memacu semangat untuk meningkatkan keterampilan dan olah vokal paduan secara lebih baik lagi pada kesempatan berikutnya. Lomba Paduan Suara Antar Gereja pada tahun ini merupakan awal event tahunan yang akan menjadi agenda tahunan pada waktu-waktu berikutnya. Hal ini diungkapkan oleh bapak Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dalam kata sambutannya. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat rasa toleransi beragama di kota Surabaya.
Akhirnya, semoga melalui kompetisi ini, setiap peserta dapat semakin olah vokal paduan suara dari setiap gereja dan semakin mengakrabkan satu sama yang lain serta semakin mencintai keberagaman yang ada di bangsa Indonesia. Kemuliaan hanya bagi Tuhan.

- Details
Puji Tuhan, setelah melewati ujian komprehensif, maka pada bulan Agustus & September 2024 STT Tabernakel Indonesia kembali mengadakan Kolokium Skripsi bagi para mahasiswa semester akhir Program Studi Teologi dan Pendidikan Agama Kristen (PAK) pada jenjang sarjana. Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian penyelesaian studi di STT Tabernakel Indonesia sebagai salah satu tahapan penting dalam proses penulisan skripsi, yang bertujuan untuk menilai dan mengukur kemampuan mahasiswa dalam menyampaikan hasil pra penelitian. Selain itu, ujian ini juga berfungsi untuk menguji pemahaman mahasiswa terhadap materi yang akan disusun dan dikembangkan dalam skripsi mereka.

Kegiatan kolokium skripsi tahun ini diikuti oleh 10 mahasiswa Prodi S1 Teologi dan 5 mahasiswa Prodi S1 PAK. Kolokium dilaksanakan dalam beberapa tahap yang sudah dijadwalkan oleh Bid. Akademik karena menyesuaikan kegiatan-kegiatan mahasiswa di kampus, yaitu tahap pertama dilaksanakan pada tanggal 16 Agustus 2024, tahap kedua pada tanggal 2 hingga 5 September 2024, dan tahap ketiga pada tanggal 10 September 2024. Pada setiap sesi ujian, mahasiswa diberikan kesempatan untuk mempresentasikan ide, argumen, dan kontribusi akademis mereka di hadapan para dosen penguji. Dalam presentasi tersebut, mahasiswa diharapkan mampu menjelaskan latar belakang, tujuan, dan metodologi penelitian yang telah direncanakan, serta menjawab pertanyaan atau kritik yang diajukan oleh para dosen penguji. Proses ini dirancang untuk memastikan bahwa penelitian yang akan disusun dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah dan memiliki kontribusi yang signifikan terhadap perkembangan ilmu teologi dan pendidikan agama Kristen.

Melalui kegiatan kolokium skripsi, diharapkan mahasiswa dapat menerima masukan dan saran yang konstruktif dari para dosen penguji, sehingga dapat memperbaiki dan menyempurnakan penulisan skripsi mereka. Tahap ini juga menjadi persiapan bagi mahasiswa untuk menghadapi tantangan dalam dunia akademik dan pelayanan yang akan datang. Setelah menyelesaikan penulisan dan pertanggungjawaban skripsi, mahasiswa yang lulus ujian kolokium diharapkan dapat diwisuda dan memperoleh gelar sarjana teologi dan Sarjana PAK. Dengan demikian, mereka dapat terjun ke dalam pelayanan baru dengan semangat dan wawasan yang diperoleh selama masa studi, serta berkontribusi secara nyata dalam pelayanan gerejawi dan masyarakat luas.
Kiranya para mahasiswa yang telah menyelesaikan kolokium skripsi dapat melanjutkan dalam penulisan skripsi dan dapat memberikan hasil yang baik. Imanuel

- Details
Berjalan pagi di tepi telaga,
Mentari cerah sinari semesta.
Chapel perdana bawa sukacita,
Hati tergerak, iman semakin nyata.
Segala puji dan syukur dipanjatkan kepada Tuhan atas terlaksananya chapel perdana di Semester Gasal T.A. 2024/2025 pada hari Selasa, 27 Agustus 2024. Tema yang diusung dalam chapel ini adalah “Perseverance in Wisdom” atau “Ketekunan dalam Hikmat.” Seperti biasa, ibadah chapel bersama ini dihadiri oleh seluruh pimpinan, staf, dan mahasiswa, baik yang ada di kampus atau pun yang di luar kampus.
Pesan Firman Tuhan yang disampaikan oleh pembicara, Bapak Dr. Ir. Jusak Pundiono Wonoadi, M.Th, berdasarkan 2 Timotius 3:15, menekankan bahwa ketekunan bukan hanya sekadar bertahan dalam menghadapi berbagai tantangan, tetapi juga mencari hikmat dibalik setiap kesulitan yang dihadapi. Oleh karena itu, mahasiswa maupun seluruh civitas STTIA diharapkan tidak hanya bertahan, tetapi juga tumbuh dan belajar dari setiap pengalaman, sehingga dapat semakin mencapai tujuan yang hendak ditempuh.
Kiranya chapel pagi ini menjadi titik awal yang penuh harapan bagi mahasiswa untuk mengembangkan ketekunan dan hikmat di tahun ajaran yang baru ini. Amin.


- Details
Bunga melati di tepi jalan,
Harumnya semerbak menggugah hati.
Dengan pujian kita persembahkan,
Syukur pada Tuhan sepanjang hari.
Pada bulan Agustus 2024, Gift Choir dari STT Tabernakel Indonesia kembali mempersembahkan pujian bagi Tuhan. Awal bulan, yaitu Minggu, 4 Agustus 2024, Gift Choir mempersembahkan pujian di hadapan jemaat GPT Kristus Gembala. Lagu yang dibawakan berjudul Dona Nobis Pacem, sebuah komposisi sederhana dari doa dalam bahasa Latin yang berarti “berikanlah kami damai”, yang memberikan pesan kedamaian yang mendalam, serta mengingatkan kita akan pentingnya damai sejahtera dalam kehidupan orang beriman.
Selanjutnya, pada akhir bulan, yaitu Minggu, 25 Agustus 2024, Gift Choir mempersembahkan dua lagu pujian dalam ibadah sesi 2 di GPT Kristus Gembala, yang sekaligus ibadah syukur Dies Natalis ke-XVII STTIA. Adapun, lagu pertama, Trust His Heart karya Babbie Mason dan Eddie Carswell, menyampaikan pesan kuat tentang kepercayaan kepada Tuhan. Lagu ini mengingatkan kita bahwa, meskipun menghadapi situasi sulit atau penuh ketidakpastian, Tuhan selalu mengetahui yang terbaik bagi kita dan akan senantiasa menyertai dalam setiap langkah kehidupan. Kemudian, lagu kedua, Yesuslah Jalan, menegaskan Yesus sebagai penuntun hidup yang setia, sumber keselamatan, dan penghiburan bagi yang letih dan berbeban berat. Lagu ini mengajak setiap pendengarnya untuk mempercayai Yesus sepenuhnya serta mencari kelegaan dan damai sejati di dalam-Nya. Hanya di dalam Yesuslah terdapat jawaban atas setiap persoalan hidup yang dihadapi.
Pada Senin, 26 Agustus 2024, Gift Choir bersama pimpinan & staff STTIA kembali menyanyikan lagu yang sama, yaitu Trust His Heart dalam ibadah peringatan HUT ke-54 Sinode GPT yang diadakan di GPT Kristus Gembala. Semoga setiap pujian yang dipersembahkan membawa berkat dan menguatkan hati jemaat yang mendengarnya. Amin.




- Details
Pujian dan syukur layak dinaikkan kepada Allah Tritunggal atas kasih karunia-Nya yang senantiasa dilimpahkan untuk STT Tabernakel Indonesia. Tahun ini, STT Tabernakel Indonesia memasuki usianya yang ke-17 tahun, tepatnya tanggal 24 Agustus 2024. Pada perayaan Dies Natalis XVII STT Tabernakel Indonesia, rangkaian acara demi acara selama satu minggu disusun sedemikian rupa, mulai dari kegiatan memperingati hari kemerdekaan RI ke-79 tahun, disusul kegiatan penyambutan mahasiswa baru (WSG) dan juga lomba-lomba internal maupun eksternal.
Sabtu, 24 Agustus 2024 merupakan puncak dari perayaan Dies Natalis ke-17 STTIA, yang dilangsungkan di GPT Kristus Ajaib, Surabaya. Acara ini dimulai dengan pra ibadah, lalu dilanjutkan dengan menyanyikan hymne STTIA dan pujian Ibadah serta penyampaian Firman Tuhan oleh Pdt. Paulus Budiono selalu founding father dari STT Tabernakel Indonesia. Dalam ibadah perayaan Dies Natalis ini juga sekaligus dilangsungkan estafet kepengurusan Senat Mahasiswa (SEMA) ke periode 2024-2025, penahbisan para mahasiswa baru dan pembukaan Semester Gasal Tahun Akademik 2024/2025. Setelah doa penahbisan untuk pengurus SEMA yang baru dan untuk para mahasiswa baru, maka acara dilanjutkan dengan perayaan Dies Natalis XVII STTIA, yang mana Bapak & Ibu Pdt Paulus Budiono memotong kue lalu menyerahkan kepada Ketua STT Tabernakel Indonesia dan kepada Ketua Umum Yayasan Pembinaan Kerokhanian Tabernakel. Selanjutnya, Bapak Ir. Hari Gunawan Lianto selaku Ketum YPKT menyampaikan kata sambutannya, demikian pula Bapak Dr. Setio Dharma Kusuma selalu Ketua STTIA. Acara Ibadah Dies Natalis XVII STTIA ditutup dengan doa penutup & doa berkat, yang dilanjutkan dengan sesi foto bersama serta ramah tamah.
Kegiatan Dies Natalis XVII belum selesai di hari Sabtu, sebab STT Tabernakel Indonesia masih mengadakan ibadah ucapan syukur atas ulang tahun STTIA ke-17 bersama sidang jemaat GKGA. Adapun ibadah ucapan syukur ini dilaksanakan pada hari Minggu, 25 Agustus 2024, di GPT Kristus Gembala Surabaya, yang dilayani oleh sivitas STT Tabernakel Indonesia, dan Firman Tuhan dilayani oleh Ketua STTIA. Rangkaian acara ibadah dari awal hingga akhir boleh berjalan dengan baik oleh karena anugerah Allah. Adapun ibadah ini menjadi momen ucapan syukur STTIA bersama seluruh sidang jemaat atas penyertaan Tuhan dalam perjalanan STTIA selama 17 tahun dalam pelayanan pendidikan teologi.
Tema Dies Natalis Tahun 2024 ini adalah "The Journey of Faith," yaitu menggambarkan perjalanan spiritual umat percaya dalam mengikuti Tuhan. Perjalanan ini dimulai saat seseorang menerima Yesus sebagai JuruSelamat dan terus berjalan dalam tantangan hidup yang menguji serta memperkuat iman. Meskipun penuh tantangan, perjalanan ini membawa pertumbuhan rohani dan membantu setiap individu menjadi lebih serupa dengan Kristus. Sebagai orang percaya, kita dipanggil untuk menjadi saksi dan melayani, membagikan kasih Kristus kepada dunia. Harapan akhirnya adalah mencapai kehidupan kekal bersama Allah, sementara iman terus memberi kekuatan untuk maju dan setia hingga akhir. Hal yang sama juga dialami oleh institusi STTIA sejak awal didirikan hingga saat ini.
Dengan penuh rasa syukur, seluruh sivitas akademika dan jemaat yang hadir memanjatkan doa dan pujian, berharap agar visi dan misi STT Tabernakel Indonesia dapat terus berkembang di masa depan di dalam membentuk para hamba Tuhan yang memuliakan Allah. Perayaan Dies Natalis ke-17 ini menjadi momen penting untuk mempererat persaudaraan, memperkokoh komitmen dalam pelayanan, serta melangkah bersama menuju masa depan yang lebih gemilang dengan penyertaan Tuhan. Imanuel.



- Details
Puji Tuhan, pada Bulan Agustus 2024, Sekolah Tinggi Teologi (STT) Tabernakel Indonesia dapat merayakan ulang tahun ke-17. Tahun ini, perayaan Dies Natalis XVII dilaksanakan secara 1 minggu penuh, diantaranya adalah meramaikan perayaan dengan kegiatan lomba-lomba secara internal maupun secara eksternal. Pada tanggal 23 Agustus 2024, STT Tabernakel Indonesia mengadakan lomba eksternal, yaitu mengundang rekan-rekan STT se-jaringan yang ada di Surabaya dan sekitarnya serta beberapa Gereja untuk dapat bersama-sama bersyukur dan merayakan Dies Natalis XVII STTIA. Adapun lomba eksternal tersebut adalah Vocal Group Competition dan English Preaching Contest dengan menghadirkan para juri eksternal juga.

Kegiatan lomba berlangsung sangat lancar dari awal hingga akhir. Sejak pagi, para peserta datang dan melakukan registrasi dengan penuh antusias. Acara lomba di pagi hari adalah Vocal Group Competition dengan dipimpin oleh MC Bp Anthony Yedidyah Kairupan, S.E., M.Th. & Ibu Renta Leinvarben Sihombing, M.Th. Dalam lomba ini terdiri dari dua kategori, yaitu satu lagu wajib (Trust His Heart) dan satu lagu pilihan. Acara ini diawali dengan doa pembukaan oleh Bapak Dr. Edi Sugianto, M.Th., yang kemudian dilanjutkan dengan memperkenalkan pada dewan juri yang ada, yaitu ibu Febe Trivena S.Th.Mg, ibu Christy Rudita, dan ibu Happy Chrisetia Lalu, masing-masing kontestan yang berasal dari STT maupun Gereja tampil sesuai dengan nomor urut yang telah diundi bersama. Ada 7 kontestan yang mengikuti lomba ini, yaitu: Vokal Group STAK Anak Bangsa, GPT - To Wake, STT SGI, STTIA, GPT - Duta Teruna Kristus, STTII, dan STT Excelcius. Masing-masing kontestan menampilkan olah vokal yang sungguh luar biasa dan memberkati seluruh peserta yang hadir.

Sembari menantikan hasil penilaian dari dewan juri, maka bersama seluruh peserta yang hadir merayakan secara sederhana Dies Natalis XVII STTIA. Seluruh pimpinan STT Tabernakel Indonesia tampil ke depan untuk prosesi prosesi peniupan lilin dan dilanjutkan dengan berdoa syafaat untuk STT Tabernakel Indonesia. Kemudian acara dilanjutkan dengan pembacaan pemenang juara Vocal Group Competition. Adapun yang menjadi para juara pada kategori lagu wajib adalah Vokal Group STTIA dari STT Tabernakel Indonesia sebagai juara pertama. Sementara Vocal Group To Wake dari GPT “Kristus Gembala” sebagai juara kedua, dan Vokal Group STTII dari STT Injili Indonesia Surabaya sebagai juara ketiga. Selanjutnya pada kategori lagu pilihan, Vokal Group STTIA dari STT Tabernakel Indonesia kembali menjadi juara pertama, lalu Vokal Group DTK dari GPT “Kristus Gembala” sebagai juara kedua, dan Vocal Group To Wake dari GPT “Kristus Gembala” sebagai juara ketiga.

Kemudian di siang hari dilanjutkan dengan lomba English Preaching Contest dengan tema “The Journey of Faith”. Sebelumnya didahului dengan makan siang bersama. Lomba yang kedua ini dipimpin oleh Ibu Grace Setio sebagai MC dan doa pembukaan untuk lomba ini dipimpin oleh Ibu Sri Ayu Dyah Utami, M.Th. Sementara para dewan juri adalah Ibu Angeline Simon Widjaya, Bp Ps. Eddy Soeprapto dan Ibu Vida Simon. Dalam lomba ini ada 15 peserta yang mengikuti lomba ini, yaitu dari STAK Anak Bangsa, STT SGI, STTIA, STT Excelsius, STTII, STT Amadeus, STT Adhi Wacana. Masing-masing kontestan menampilkan khotbahnya dengan sangat baik dan mendapat tanggapan-tanggapan dari setiap dewan juri. Adapun juara pertama dari English Preaching Contest adalah Arnold Nathanael Sutandharu, S.Kom., M.B.A., M.Th. dari STTIA, kemudian juara kedua adalah Samuel Sirait, M.Th. dari STTIA, lalu, juara ketiga adalah Elby Sembiring dari STTII, dan juara harapan satu adalah Anneke Aryanti dari STT Amadeus.


Acara perlombaan ini bukan hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga wadah untuk saling mengenal dan berbagi pengalaman, mempererat ikatan antar lembaga pendidikan teologi ataupun gereja serta menciptakan sinergi yang positif dalam pelayanan. Dengan semangat yang terbangun selama perayaan ini, STT Tabernakel Indonesia berharap dapat terus berkontribusi dalam pengembangan dan pembinaan komunitas teologi di masa depan. Biarlah dalam acara Dies Natalis STTIA berikutnya dapat tetap mengadakan event-event semacam ini untuk mengembangkan minat dan bakat dari Sivitas STT Tabernakel Indonesia ataupun STT yang lainnya. Kemuliaan hanya bagi Tuhan saja. Amin



- Details
Pada tahun 2024, STT Tabernakel Indonesia kembali membuka pendaftaran mahasiswa baru untuk Tahun Akademik 2024/2025. Tahun ini, STTIA menerima total 17 mahasiswa baru untuk Prodi S1 Teologi, S1 Pendidikan Agama Kristen dan Prodi S2 Teologi. Untuk menyambut para mahasiswa baru tersebut, seperti yang telah berlangsung beberapa tahun terakhir ini, bahwa, STT Tabernakel Indonesia menyelenggarakan program WSG (Welcome Servant of God), sebuah kegiatan yang bertujuan menyambut, mengarahkan, serta membantu mahasiswa baru beradaptasi dengan lingkungan kampus, sehingga mereka siap dalam menjalani pendidikan di STT Tabernakel Indonesia. Program ini dirancang untuk memperkenalkan mahasiswa baru kepada program pendidikan, fasilitas kampus, kegiatan akademik, serta sistem pendidikan yang diterapkan di STTIA. Selain itu, mereka juga diperkenalkan kepada sivitas akademika STTIA, termasuk mahasiswa lain, pimpinan, staf, dosen, dan pihak-pihak terkait.
Adapun tema WSG Tahun 2024 adalah "Walking the Journey of Faith in God’s Wisdom", yang berlangsung selama tiga hari, yaitu pada 19, 20, dan 22 Agustus 2024. Pada ibadah WSG hari pertama, tema yang diambil adalah "My Source of Wisdom" dengan pembicara Arnold Nathanael Sutandharu, S.Kom., M.B.A., M.Th. Firman Tuhan menyatakan bahwa kita dapat mengenal pribadi Allah bukan melalui hikmat dunia atau usaha kita sendiri. Hanya melalui hikmat yang berasal dari Allah, kita dapat mengenal-Nya. Seperti yang tertulis dalam 2 Timotius 3:15-16, Firman Allah adalah sumber hikmat yang menuntun kita kepada keselamatan melalui iman di dalam Yesus Kristus. Oleh karena itu, selama menempuh pendidikan di STTIA, mari serahkan diri untuk dibimbing, ditegur, diperbaiki kesalahan, dan dididik dalam kebenaran oleh Firman Allah. Dengan demikian, kita dapat berhasil dalam mengikuti Kristus dan bertumbuh dalam pengenalan akan Allah.
Pada ibadah WSG hari kedua, tema yang diambil adalah "The Way of Wisdom for the Righteous" dengan pembicara Samuel Sirait, M.Th. Pesan firman Tuhan dari Amsal 4:10-15 mengingatkan kita akan pentingnya mendengar dan menaati firman-Nya. Selama kita masih mendengarkan firman Tuhan, itu menandakan bahwa Dia belum selesai berkarya dalam hidup kita. Hikmat bukanlah sekadar perkara duniawi, tetapi melampaui segala sesuatu. Hikmat Tuhan menuntun kita untuk memilih hal-hal yang benar dan berkenan di hadapan-Nya. Oleh karena itu, tetaplah berjalan di jalan Allah, karena Dia akan terus memakai kita untuk tujuan-Nya, di mana pun kita berada dan dalam situasi apa pun yang kita hadapi.
Pada ibadah WSG hari ketiga, tema yang diambil adalah "Walking Faithfully in God's Wisdom" dengan pembicara Dr. Edi Sugianto, M.Th. Pesan firman Tuhan mengajarkan bahwa berbicara tentang hikmat Allah berarti berbicara tentang "kehidupan yang takut akan Allah" (Ayb. 28:28; Ams. 1:7; 9:10; 15:33; Yes. 33:6). Orang yang takut akan Tuhan adalah orang yang berhikmat. Dalam ayat-ayat tersebut dinyatakan bahwa orang yang tidak takut akan Tuhan dianggap bodoh. Oleh karena itu, jika kita ingin memiliki hikmat, kita harus hidup dalam ketakutan akan Tuhan. Mungkin saat ini kita merasa kurang pandai atau kurang berhikmat, tetapi solusinya adalah dengan hidup dalam ketakutan akan Tuhan, karena itulah awal dari hikmat yang sejati. Kehidupan Yusuf dijadikan contoh pribadi yang setia berjalan dalam hikmat Allah (Kej. 37-50). Ia memiliki mimpi dan menjalaninya sesuai dengan hikmat sesuai dengan kehendak Allah.
Kegiatan WSG tahun ini cukup menarik, sebab menjadi satu rangkaian dengan acara Dies Natalis XVII STT Tabernakel Indonesia Surabaya. Para Mahasiswa baru yang telah diterima tersebut akan ditahbiskan pada acara puncak Dies Natalis STTIA pada Sabtu, 24 Agustus 2024.
Melalui kegiatan WSG ini, mahasiswa baru diharapkan dapat memahami STTIA secara menyeluruh dan siap dibentuk menjadi hamba Tuhan sesuai visi yang telah ditetapkan Tuhan bagi STTIA. Amin.


