- Details
“Literasi bukan hanya tentang membaca, tetapi tentang membangun kehidupan. Di setiap buku yang baik, tersembunyi benih hikmat yang mampu menumbuhkan iman dan karakter.”
Dalam rangka memperingati Hari Buku Nasional pada tanggal 20 Mei 2025, Perpustakaan STT Tabernakel Indonesia Surabaya mengadakan kegiatan literasi yang ditujukan khusus bagi para mahasiswa. Kegiatan ini bertujuan untuk menumbuhkan kembali semangat membaca serta meningkatkan partisipasi mahasiswa dalam mengembangkan budaya literasi di lingkungan kampus teologi.
Adapun dua kegiatan utama yang dilaksanakan adalah Book Suggestion dan Pembuatan Video. Melalui kegiatan Book Suggestion, mahasiswa diberikan kesempatan untuk mengusulkan buku-buku yang mereka butuhkan atau minati, baik dalam bidang teologi, kepemimpinan Kristen, maupun pengembangan karakter. Usulan ini diharapkan dapat menjadi dasar bagi perpustakaan dalam menambah koleksi buku yang sesuai dengan kebutuhan mahasiswa.
Selain itu, mahasiswa juga diajak untuk terlibat dalam kegiatan Pembuatan Video, yaitu membuat video singkat yang berisi pesan-pesan positif mengenai pentingnya membaca buku, testimoni buku favorit, atau ajakan untuk mencintai literasi. Video yang dihasilkan akan dibagikan melalui media sosial kampus sebagai bentuk kampanye kreatif dan inspiratif di kalangan mahasiswa.
Melalui kegiatan ini, Perpustakaan STT Tabernakel Indonesia Surabaya berharap dapat menjadi ruang terbuka bagi mahasiswa untuk menyuarakan kebutuhan literasi mereka serta membangun kedekatan yang lebih kuat dengan dunia buku sebagai bagian penting dalam proses pendidikan teologi dan pembentukan iman yang kokoh.
- Details
"Nyanyikanlah bagi TUHAN, sebab Ia telah melakukan perkara yang mulia; baiklah hal itu diberitahukan di seluruh bumi!" Yesaya 12:5
Segala puji dan syukur hanya bagi Tuhan Yesus Kristus yang telah memberikan kesempatan kepada Gift Choir STT Tabernakel Indonesia untuk melayani melalui pujian sepanjang bulan April 2025. Pelayanan ini merupakan ungkapan nyata dari rasa syukur dan ketulusan hati dalam mempersembahkan talenta untuk memuliakan Tuhan.
Pelayanan pertama dilaksanakan pada 13 April 2025 di Gereja GPT Kristus Gembala. Dalam kesempatan ini, Gift Choir membawakan lagu “Ku Berserah pada Yesus,” sebuah lagu rohani yang merupakan terjemahan dari himne “I Surrender to Jesus” karya Judson W. Van DeVenter, dengan musik oleh Winfield S. Weeden (1896). Lagu ini mengajak jemaat untuk menyerahkan seluruh hidupnya kepada Tuhan sebagai wujud iman dan ketaatan.
Selanjutnya, pada 18 April 2025, Gift Choir melayani dalam ibadah persekutuan Jumat Agung jemaat GKGA di tempat yang sama, GPT Kristus Gembala. Lagu “Living Hope” dibawakan untuk menegaskan makna kebangkitan Kristus sebagai dasar pengharapan umat percaya, serta menjadi penguatan rohani dalam merenungkan pengorbanan-Nya.
Lagu “Take It to the Lord” juga dibawakan dalam dua kesempatan berbeda: pada 27 April 2025 dalam ibadah hari Minggu di GPT Kristus Ajaib, dan pada 29 April 2025 dalam ibadah pembukaan Musyawarah Besar Sinode Gereja Pentakosta Tabernakel (GPT) di Hotel Wyndham, Surabaya. Lagu ini menyampaikan pesan penguatan bagi umat untuk menyerahkan segala pergumulan kepada Tuhan dalam doa, sebagai bentuk kepercayaan dan ketergantungan penuh kepada-Nya.
Kiranya melalui setiap lagu yang dipersembahkan oleh Gift Choir STT Tabernakel Indonesia, nama Tuhan semakin ditinggikan, dan banyak hati diteguhkan dalam pengenalan akan Dia. Harapan kami, pelayanan ini dapat menjadi berkat yang terus berdampak dan mendorong setiap pribadi yang mendengarnya untuk hidup melayani Tuhan dengan setia.
- Details
"Panggilan Allah bukan hanya untuk didengar, tetapi untuk dijalani dengan setia, di mana pun kita ditempatkan."— Oswald Chambers
Pada akhir bulan April 2025, puji Tuhan, STT Tabernakel Indonesia (STTIA) mendapat kesempatan untuk terlibat dalam kegiatan pelayanan dan promosi kampus di berbagai sekolah dan gereja. Kegiatan ini menjadi momen yang sangat berarti, karena tidak hanya bertujuan untuk memperkenalkan STTIA sebagai lembaga pendidikan dan teologi, tetapi juga untuk menanamkan semangat hidup dalam panggilan Tuhan kepada generasi muda.
Pada tanggal 23 April 2025, tim promosi STTIA mengawali pelayanan dengan berkunjung ke SMA Kristen Pirngadi, Surabaya. Fokus utama dari kunjungan ini adalah menyapa para siswa kelas XII dan memperkenalkan program-program studi yang ditawarkan STTIA. Namun, lebih dari sekadar presentasi akademis, tim juga berbagi semangat pelayanan melalui kesaksian dan diskusi yang membangun, yang diharapkan mampu menumbuhkan minat dan panggilan untuk melayani Tuhan di hati para siswa.
Kemudian, pada tanggal 25 April 2025, STTIA melanjutkan pelayanan di SMA–SMK Barunawati. Dalam ibadah yang diselenggarakan di sekolah tersebut, tim STTIA melayani sebagai worship leader, pemusik, penyampai firman, serta sesi presentasi kampus. Firman Tuhan dibawakan oleh Bapak Dr. Edi Sugianto, M.Th., dengan tema yang mendalam dan relevan bagi generasi muda, yaitu “Hidup Maksimal dengan Takut Akan Allah.” Melalui pesan ini, para siswa diajak untuk menjalani hidup yang bermakna, bukan sekadar mengejar dunia, tetapi hidup yang berakar pada kebenaran dan takut akan Tuhan.
Selanjutnya pada hari yang sama, STTIA juga turut berpartisipasi dalam Perayaan Paskah Gabungan Pelajar Kristen se-Surabaya yang diselenggarakan oleh BAMAG (Badan Musyawarah Antar Gereja). Dalam perayaan ini, tim STTIA dipercaya untuk memimpin pujian sebagai worship leader. Selain itu, Gift Choir STTIA mempersembahkan lagu pujian yang berjudul “Living Hope” yang membawa suasana penyembahan yang mendalam. Di sela-sela acara, STTIA juga membuka booth promosi kampus sebagai wadah untuk membagikan informasi secara langsung kepada peserta yang ingin mengetahui lebih banyak tentang STTIA.
Pelayanan dilanjutkan pada tanggal 27 April 2025, di mana tim kampus terlibat dalam Ibadah Paskah Kaum Muda di GAB Miracle Center. Dalam ibadah ini, tim mempersembahkan pujian melalui vocal group dan juga menyampaikan presentasi mengenai visi, misi, serta program pendidikan STT Tabernakel Indonesia. Momen ini menjadi kesempatan yang indah untuk menjangkau kaum muda dan mendorong mereka untuk mengenal panggilan Allah dalam hidup mereka.
Melalui rangkaian kegiatan ini, STTIA tidak hanya memperkenalkan kampus sebagai lembaga pendidikan tinggi teologi, tetapi juga menjadi alat Tuhan untuk membawa berkat rohani bagi banyak orang, khususnya pelajar dan kaum muda. Harapannya, semakin banyak generasi muda yang terbuka hatinya untuk mengenal Tuhan lebih dalam dan terpanggil untuk melayani-Nya. Amin.
- Details
Pada tanggal 22 April 2025, sivitas akademika STT Tabernakel Indonesia Surabaya kembali mengadakan kegiatan buka puasa bersama dengan konsep kelompok kecil (small group). Konsep ini dirancang agar setiap peserta dapat berkumpul dalam kelompok yang telah ditentukan sebelumnya, menciptakan suasana yang lebih hangat, akrab, dan penuh kekeluargaan.
Selain menikmati hidangan bersama, momen ini juga dimanfaatkan untuk saling berbagi pengalaman dan membangun dialog yang terbuka. Kegiatan ini mencerminkan semangat kebersamaan, toleransi, dan kasih antar sesama di tengah keberagaman.
Buka puasa bersama ini menjadi kesempatan berharga bagi para mahasiswa untuk belajar mengembangkan sikap inklusif dalam pelayanan mereka. Diharapkan kegiatan seperti ini dapat terus dilaksanakan secara berkelanjutan sebagai bentuk nyata dari kesaksian kasih Kristus, yang mengajarkan untuk hidup berdampingan dalam damai dan saling menghormati. Amin.
- Details
Dalam upaya mengembangkan pelayanan pendidikan teologi serta memperkenalkan visi dan misi Sekolah Tinggi Teologi Tabernakel Indonesia (STTIA), Surabaya, telah dilaksanakan kegiatan Safari Pelayanan di wilayah Kepulauan Nias, Sumatera Utara. Kegiatan ini berlangsung dari tanggal 15 Maret hingga 9 April 2025, melibatkan sosialisasi ke berbagai lembaga pendidikan serta pelayanan dalam berbagai kegiatan rohani. Rangkaian kegiatan ini bertujuan untuk memperluas jangkauan pelayanan STTIA serta menumbuhkan minat generasi muda untuk merespons panggilan Allah melalui pendidikan teologi dan pelayanan kristiani.
Kegiatan pertama dilaksanakan pada Sabtu, 15 Maret 2025, dalam bentuk sosialisasi STTIA yang menjadi bagian dari perayaan Paskah SMA Negeri I Gunungsitoli. Acara ini dihadiri oleh sekitar 800 orang. Acara ini berlangsung di BNKP Resort 4 Jemaat Kota Gunungsitoli dan menjadi momentum awal perjumpaan dengan pelajar Kristen di wilayah tersebut.
Kegiatan dilanjutkan pada Senin, 17 Maret 2025, pukul 08.00 WIB, di SMK Negeri I Sogaeadu, Kab. Nias, Kota Gunungsitoli, di mana STTIA memperkenalkan program-program akademik dan kerohanian kepada para siswa sekitar 170.
Kemudian, sosialisasi juga dilaksanakan pada Selasa, 18 Maret 2025 di dua tempat: pertama pukul 07.10 WIB di SMK Swasta Kristen Harapan Sejahtera (KHS) dengan jumlah siswa kelas XII sekitar 105 orang, di mana kegiatan dipadukan dengan pelayanan ibadah pagi. Ibadah ini dipimpin oleh Jernih Hartati Waruwu, S.Th., dengan tema “Panggilan untuk Melayani” yang diangkat dari Keluaran 7:1–13. Tema ini menekankan bahwa setiap orang percaya, termasuk generasi muda, dipanggil untuk menjadi alat Tuhan yang menyampaikan kebenaran-Nya, sebagaimana Musa diutus kepada Firaun. Tema ini relevan dalam mengajak siswa untuk mulai menanggapi panggilan Tuhan sejak usia muda. Pada hari yang sama, pukul 09.00 WIB, sosialisasi dilanjutkan di SMA Swasta Nurani Pelita Agung (NUPELA) dengan jumlah siswa kelas XII sekitar 70 orang.
Selanjutnya, pada Rabu, 19 Maret 2025 pukul 10.00 WIB, kegiatan serupa dilakukan di SMA Negeri I Gido dengan jumlah siswa kelas XII sekitar 210 orang., dan Kamis, 20 Maret 2025 pukul 08.00 WIB, kembali dilaksanakan di SMA Negeri I Gunungsitoli, dengan jumlah siswa kelas XII kurang lebih sekitar 300 orang.
Safari pelayanan ini juga menjangkau pelayanan ibadah kaum muda. Pada Sabtu, 22 Maret 2025 pukul 19.30 WIB, STTIA mengambil bagian dalam Kebaktian Kebangunan Rohani (KKR) Kaum Muda Remaja yang diadakan di GPdI Immanuel Hetalu, Gunungsitoli, acara ini dihadiri sekitar 125 orang. Dalam kesempatan ini, Bapak Dr. Edi Sugianto, M.Th. menyampaikan firman Tuhan dengan tema “Panggilan Hidup Kristen” (1 Petrus 5:10–11). Tema ini menggarisbawahi bahwa kehidupan Kristen adalah panggilan Allah yang mendewasakan umat-Nya melalui penderitaan dan membentuk mereka menjadi kuat dalam iman dan pengharapan pada kemuliaan kekal.
Pada Minggu, 23 Maret 2025, kegiatan dilanjutkan dengan dua agenda. Pagi hari pukul 07.30 WIB dilakukan sosialisasi di BNKP Hilina’a, Kota Gunungsitoli, acara ini dihadiri sekitar 125 dan sore harinya pukul 16.00 WIB, STTIA kembali melayani dalam KKR Kaum Muda – Remaja di GPT Kristus Raja Landatar Gunungsitoli, dengan jumlah yang hadir dalam ibadah ini sekitar 300 orang. Dalam ibadah tersebut, Bapak Dr. Setio Darma Kusuma, S.T., M.Th. membawakan tema “The Eternal Calling” berdasarkan Matius 19:16–30. Tema ini menekankan pentingnya kesetiaan dan pengorbanan dalam mengikuti Yesus, yang membawa kepada panggilan kekal yang melebihi nilai harta duniawi.
Pada Senin, 24 Maret 2025 pukul 11.00 WIB, sosialisasi dilaksanakan dalam pertemuan hamba Tuhan wilayah BPD V – BPW I GPT di Somolo-molo. Pertemuan ini menjadi wadah kolaboratif untuk membangun jejaring antara STTIA dan para pelayan Tuhan di wilayah tersebut.
Pada Sabtu, 29 Maret 2025, sosialisasi dilanjutkan di GPT Bawolato, dengan jumlah kehadiran Kaum Muda sekitar 43 orang. Kegiatan safari terakhir yaitu sosialisasi di SMK Negeri I Dharma Caraka, Gunungsitoli Selatan, pada Rabu, 9 April 2025 pukul 08.00 WIB dengan jumlah siswa kelas XII sekitar 228 orang.
Sebagai wujud dukungan rohani, Tim Pendoa STT Tabernakel Indonesia menaikkan doa syafaat bagi kelancaran kegiatan Safari Pelayanan di Nias. Dalam doa yang dinaikkan, Tim Pendoa menyerahkan setiap tim yang diutus, setiap tempat yang akan dilayani, serta setiap hati yang akan menerima Firman Tuhan.
Melalui seluruh rangkaian kegiatan ini, STTIA tidak hanya memperkenalkan institusinya, tetapi juga menyampaikan pesan-pesan teologis yang mengajak generasi muda dan para pelayan Tuhan untuk merespons panggilan ilahi secara serius dan bertanggung jawab. Safari pelayanan ini merupakan komitmen STTIA dalam membangun gereja masa kini melalui pendidikan dan pelayanan yang kontekstual.
Dengan terselenggaranya rangkaian kegiatan Safari Pelayanan Nias ini, Sekolah Tinggi Teologi Tabernakel Indonesia (STTIA), Surabaya, berharap dapat menjadi berkat bagi gereja dan institusi pendidikan di Kepulauan Nias. Selain memperkenalkan STTIA sebagai lembaga pendidikan teologi yang kontekstual dan komprehensif, kegiatan ini juga menegaskan pentingnya mempersiapkan generasi muda yang memiliki kerinduan dan komitmen untuk menjawab panggilan Allah dalam berbagai bidang pelayanan. Kiranya seluruh benih firman yang telah ditabur dan relasi yang telah terbangun dapat menjadi awal dari kolaborasi pelayanan yang berkelanjutan demi kemuliaan nama Tuhan Yesus Kristus.
- Details
“Komunitas yang sejati dibangun bukan hanya dengan kebersamaan, tetapi dengan kasih, doa, dan saling meneguhkan dalam Tuhan”
Selama masa libur Lebaran tahun 2025, Asrama STT Tabernakel Indonesia Surabaya tetap diwarnai dengan berbagai kegiatan positif yang bertujuan untuk mempererat kebersamaan dan memberikan penyegaran bagi mahasiswa yang tidak pulang ke kampung halaman. Rangkaian kegiatan ini menjadi momen berharga untuk memperkuat relasi, memperdalam iman, serta menciptakan suasana sukacita di tengah masa libur.
Pada tanggal 31 Maret 2025, diadakan kegiatan movie time atau nonton bareng (nobar) di lingkungan asrama yang diikuti oleh staff & seluruh mahasiswa. Kegiatan ini menghadirkan suasana santai dan kekeluargaan. Seluruh Mahasiswa tidak hanya menikmati tayangan film bersama, tetapi juga saling berbagi tawa dan cerita, mempererat kebersamaan di tengah suasana liburan.
Selanjutnya, pada 2 April 2025, diselenggarakan kegiatan PAW (Praise and Worship), yakni ibadah pujian dan penyembahan yang bertujuan memperkuat kehidupan iman mahasiswa. Dalam suasana yang hening dan penuh perenungan, para peserta diajak untuk kembali merenungkan panggilan hidup mereka dan memperdalam hubungan pribadi dengan Tuhan.
Sebagai penutup rangkaian kegiatan, pada 4 April 2025, diadakan kegiatan outing atau rekreasi bersama mahasiswa dan staf asrama ke Food Junction Surabaya. Kegiatan ini dirancang sebagai sarana penyegaran dan membangun keakraban antar anggota komunitas melalui kebersamaan di luar kampus. Para peserta menikmati suasana terbuka, mencicipi aneka kuliner, serta mengikuti permainan dan aktivitas ringan yang menyenangkan.
Melalui ketiga kegiatan ini, Asrama STT Tabernakel Indonesia Surabaya tidak hanya menciptakan liburan yang bermakna, tetapi juga menunjukkan bahwa komunitas yang sehat terbentuk dari kebersamaan dalam iman, sukacita, dan saling mendukung. Diharapkan kegiatan-kegiatan seperti ini terus menjadi budaya positif yang memperkuat kehidupan spiritual dan sosial para mahasiswa selama masa studi mereka. Imanuel.
- Details
"Pujian bukan sekadar nyanyian, tetapi curahan hati yang tulus kepada Sang Pencipta"
Pada tanggal 27 Maret 2025, STT Tabernakel Indonesia mendapat kesempatan untuk ambil bagian dalam ajang PESPARAWI Perguruan Tinggi Teologi dan Agama Kristen (PTT/AK) se-Jawa Timur yang diselenggarakan di Gereja Kristen Abdiel (GKA) Elyon Satelit, Surabaya. Acara yang penuh sukacita ini diikuti oleh lima institusi pendidikan teologi, yaitu STT Tabernakel Indonesia, STTIAA, STT Excelsius, STT Aletheia, dan STAK AB. Adapun yang menjadi lagu tema dalam acara ini adalah “To God be the Glory”.
Kegiatan dimulai dengan doa oleh ketua Panitia, yaitu Bapak Dr. Rei Rubin Barlian, M.Th., kemudian dilanjutkan dengan Sambutan Ketua PTT se-Jatim, Bapak Dr. Harianto G.P. D.Th. D.Ed. dan berikutnya menyanyikan lagu tema “To God be the Glory” secara bersama-sama. Lalu, disambung dengan kata Sambutan dari tuan rumah, GKA Elyon Satelit dan juga Sambutan Pembimas Kristen Kanwil Kemenag Provinsi Jatim, Bapak Dr. Luki Krispriyanto, S.Th., M.M.Pd. Selanjutnya, acara Pesparawi dengan masing-masing peserta menampilkan pujian terbaik mereka dalam semangat penyembahan dan kebersamaan sebagai satu tubuh Kristus. Dilanjutkan dengan ucapan terima kasih, Pengumuman Kategori dan Pembagian Plakat, serta kembali menyanyi Bersama "To God Be The Glory" sebagai penutup.
Dalam kesempatan tersebut, Gift Choir STT Tabernakel Indonesia, yang dibina oleh coach Ibu Cordelya H. Sinaga mempersembahkan dua lagu rohani berjudul “My Life, My Love, My All” dan “What a Friend We Have in Jesus.” Lagu pertama merupakan sebuah pernyataan iman dan penyerahan diri sepenuhnya kepada Tuhan, bahwa seluruh hidup, kasih, dan keberadaan hanya untuk kemuliaan-Nya. Sedangkan lagu kedua adalah sebuah pengingat yang menguatkan, bahwa dalam setiap pergumulan hidup, kita memiliki Yesus sebagai Sahabat sejati yang selalu hadir dan setia mendengarkan setiap doa.
Dengan penuh penghayatan dan ketulusan dalam membawakan pujian, STT Tabernakel Indonesia berhasil meraih penghargaan sebagai Peserta Terbaik dalam kategori Fidelity to the Score. Suatu pencapaian yang patut disyukuri, karena mencerminkan keseriusan dan dedikasi dalam menyampaikan pujian yang setia terhadap partitur dan pesan rohani yang terkandung di dalamnya. Segala kemuliaan hanya bagi Tuhan!
- Details
"Pujian bukan sekadar lagu, tetapi pengakuan akan kebesaran Tuhan yang hidup dan layak ditinggikan."
Segala hormat dan kemuliaan hanya bagi Tuhan kita, Yesus Kristus. Dengan penuh sukacita, Gift Choir dari Sekolah Tinggi Teologi Tabernakel Indonesia bersyukur atas kesempatan yang diberikan untuk melayani dalam ibadah di Gereja GPT Kristus Gembala.
Pada hari Minggu, 02 Maret 2025, Gift Choir mempersembahkan lagu pujian berjudul "What a Friend We Have in Jesus". Lagu ini mengingatkan kita bahwa dalam Yesus, kita memiliki Sahabat yang setia dan yang mendengarkan, mengerti, dan menopang dalam setiap keadaan. Ia adalah tempat perlindungan bagi jiwa yang letih, dan penghiburan dalam segala pergumulan hidup.
Kemudian, pada Minggu, 23 Maret 2025, Gift Choir kembali mempersembahkan lagu pujian berjudul "My Life, My Love, My All". Melalui lagu ini, menyatakan kerinduan untuk mempersembahkan seluruh hidup, kasih, dan pengabdian hanya kepada Tuhan. Lagu ini adalah ungkapan syukur dan komitmen untuk hidup bagi Kristus semata.
Biarlah setiap pujian yang dinaikkan menjadi wangi yang harum di hadapan Tuhan dan menjadi berkat bagi setiap hati yang mendengarnya.
Kemuliaan hanya bagi Allah. Amin.