Puji Tuhan, pada Bulan Agustus 2024, Sekolah Tinggi Teologi (STT) Tabernakel Indonesia dapat merayakan ulang tahun ke-17. Tahun ini, perayaan Dies Natalis XVII dilaksanakan secara 1 minggu penuh, diantaranya adalah meramaikan perayaan dengan kegiatan lomba-lomba secara internal maupun secara eksternal. Pada tanggal 23 Agustus 2024, STT Tabernakel Indonesia mengadakan lomba eksternal, yaitu mengundang rekan-rekan STT se-jaringan yang ada di Surabaya dan sekitarnya serta beberapa Gereja untuk dapat bersama-sama bersyukur dan merayakan Dies Natalis XVII STTIA. Adapun lomba eksternal tersebut adalah Vocal Group Competition dan English Preaching Contest dengan menghadirkan para juri eksternal juga.

Kegiatan lomba berlangsung sangat lancar dari awal hingga akhir. Sejak pagi, para peserta datang dan melakukan registrasi dengan penuh antusias. Acara lomba di pagi hari adalah Vocal Group Competition dengan dipimpin oleh MC Bp Anthony Yedidyah Kairupan, S.E., M.Th. & Ibu Renta Leinvarben Sihombing, M.Th. Dalam lomba ini terdiri dari dua kategori, yaitu satu lagu wajib (Trust His Heart) dan satu lagu pilihan. Acara ini diawali dengan doa pembukaan oleh Bapak Dr. Edi Sugianto, M.Th., yang kemudian dilanjutkan dengan memperkenalkan pada dewan juri yang ada, yaitu ibu Febe Trivena S.Th.Mg, ibu Christy Rudita, dan ibu Happy Chrisetia Lalu, masing-masing kontestan yang berasal dari STT maupun Gereja tampil sesuai dengan nomor urut yang telah diundi bersama. Ada 7 kontestan yang mengikuti lomba ini, yaitu: Vokal Group STAK Anak Bangsa, GPT - To Wake, STT SGI, STTIA, GPT - Duta Teruna Kristus, STTII, dan STT Excelcius. Masing-masing kontestan menampilkan olah vokal yang sungguh luar biasa dan memberkati seluruh peserta yang hadir.

Sembari menantikan hasil penilaian dari dewan juri, maka bersama seluruh peserta yang hadir merayakan secara sederhana Dies Natalis XVII STTIA. Seluruh pimpinan STT Tabernakel Indonesia tampil ke depan untuk prosesi prosesi peniupan lilin dan dilanjutkan dengan berdoa syafaat untuk STT Tabernakel Indonesia. Kemudian acara dilanjutkan dengan pembacaan pemenang juara Vocal Group Competition. Adapun yang menjadi para juara pada kategori lagu wajib adalah Vokal Group STTIA dari STT Tabernakel Indonesia sebagai juara pertama. Sementara Vocal Group To Wake dari GPT “Kristus Gembala” sebagai juara kedua, dan Vokal Group STTII dari STT Injili Indonesia Surabaya sebagai juara ketiga. Selanjutnya pada kategori lagu pilihan, Vokal Group STTIA dari STT Tabernakel Indonesia kembali menjadi juara pertama, lalu Vokal Group DTK dari GPT “Kristus Gembala” sebagai juara kedua, dan Vocal Group To Wake dari GPT “Kristus Gembala” sebagai juara ketiga.

Kemudian di siang hari dilanjutkan dengan lomba English Preaching Contest dengan tema “The Journey of Faith”. Sebelumnya didahului dengan makan siang bersama. Lomba yang kedua ini dipimpin oleh Ibu Grace Setio sebagai MC dan doa pembukaan untuk lomba ini dipimpin oleh Ibu Sri Ayu Dyah Utami, M.Th. Sementara para dewan juri adalah Ibu Angeline Simon Widjaya, Bp Ps. Eddy Soeprapto dan Ibu Vida Simon. Dalam lomba ini ada 15 peserta yang mengikuti lomba ini, yaitu dari STAK Anak Bangsa, STT SGI, STTIA, STT Excelsius, STTII, STT Amadeus, STT Adhi Wacana. Masing-masing kontestan menampilkan khotbahnya dengan sangat baik dan mendapat tanggapan-tanggapan dari setiap dewan juri. Adapun juara pertama dari English Preaching Contest adalah Arnold Nathanael Sutandharu, S.Kom., M.B.A., M.Th. dari STTIA, kemudian juara kedua adalah Samuel Sirait, M.Th. dari STTIA, lalu, juara ketiga adalah Elby Sembiring dari STTII, dan juara harapan satu adalah Anneke Aryanti dari STT Amadeus.


Acara perlombaan ini bukan hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga wadah untuk saling mengenal dan berbagi pengalaman, mempererat ikatan antar lembaga pendidikan teologi ataupun gereja serta menciptakan sinergi yang positif dalam pelayanan. Dengan semangat yang terbangun selama perayaan ini, STT Tabernakel Indonesia berharap dapat terus berkontribusi dalam pengembangan dan pembinaan komunitas teologi di masa depan. Biarlah dalam acara Dies Natalis STTIA berikutnya dapat tetap mengadakan event-event semacam ini untuk mengembangkan minat dan bakat dari Sivitas STT Tabernakel Indonesia ataupun STT yang lainnya. Kemuliaan hanya bagi Tuhan saja. Amin

